Surabaya, (pawartajatim.com) – Mahasiswa Petra Christian University (PCU) Surabaya merancang aplikasi Baksara untuk mempermudah masyarakat, terutama generasi muda, dalam mempelajari Bahasa Jawa dengan sistem yang mirip seperti game.
Glenn Steven Santoso, mahasiswa Informatics PCU Surabaya, mengatakan aplikasi Baksara dirancang karena keprihatinan tentang berkurangnya penggunaan dan pemahaman aksara jawa, khususnya di kalangan generasi muda.
Baksara yang dirancang dalam waktu satu bulan itu, dinilai menjadi sebuah kebutuhan dalam menciptakan solusi inovatif untuk melestarikan sekaligus meningkatkan kesadaran pada aksara jawa. Sebagian besar aplikasi yang ada saat ini, hanya menyediakan transliterasi dan masih menggunakan Pepak Aksara Jawa konvensional.
‘’Hal ini menjadi kesempatan bagi kami mengembangkan aplikasi Pembelajaran Aksara Jawa yang bisa membuat pembelajaran aksara menjadi lebih mudah diakses dan menarik,” kata Glenn di Surabaya, Selasa (15/8).
Glenn menjelaskan, para pengguna (user) bisa menulis Aksara Jawa secara langsung, dibantu dengan terjemahan yang ada di dalam aplikasi. Hal ini disediakan agar user yang ingin belajar Bahasa Jawa, bisa sekaligus belajar menulis Aksara Jawa.
“Tidak hanya menulis atau menggambar aksara, kami juga menyediakan beberapa fitur lain, seperti scanning foto huruf Aksara Jawa, translation Aksara Jawa ke tulisan, serta artikel tentang seputar kebudayaan Jawa,” jelasnya.
Karya aplikasi Baksara ini membawa Glenn menjadi 500 lulusan terbaik dari 5.017 mahasiswa di seluruh Indonesia yang ikut serta dalam Program Bangkit 2023. Glenn juga berhasil menjadi Top 20 Project dan berhak atas pendanaan dari Kemendikbudristek sebesar Rp 140.000.000.
Pada Program Bangkit 2023, Glenn meraih nilai di atas 90 dalam bidang Cloud Computing, dan meraih predikat “Distinction Graduate” saat acara kelulusan Bangkit 2023 pada Juni 2023.
“Saya tidak mengira akan mendapat hasil ini, tetapi lulus dengan predikat “Distinction Graduate” tentu saja sangat membanggakan. Pembelajarannya sangat menarik, kita bisa mengatur sendiri dengan jadwal kita,” ungkap Glenn, yang ikut dalam Magang dan Studi Independen Bersertifikat/MSIB Batch 4 tahun 2023 itu.
Sekadar diketahui, Program Bangkit 2023 merupakan program dari Kemendikbudristek untuk mempersiapkan karier anak muda sejak mahasiswa sebagai talenta digital Indonesia berkelas dunia.
Program ini merupakan hasil kolaborasi dengan perusahaan swasta, seperti Google, GoTo, dan Traveloka. Bangkit juga menjadi salah satu bagian dari Studi Independen dalam Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM). (red)