
Banyuwangi,(pawartajatim.com)- Penyeberangan Ketapang – Gilimanuk masih menjadi jalur favorit bagi wisatawan berlibur. Buktinya, selama libur Natal, sedikitnya 206.016 penumpang masuk ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Sedangkan jumlah kendaraan tembus 51.744 unit.
Data penumpang ini tercatat mulai H-7 hingga hari Natal kemarin. Dari sekian penumpang dan kendaraan, puncak kepadatan terjadi 22 Desember atau H-3 Natal. Kala itu tercatat 7.231 kendaraan menyeberang ke Bali.
Meski cukup tinggi, penumpang dan kendaraan yang menyeberang ke Bali justru turun dibandingkan tahun lalu. Prosentase penumpang turun 15 persen dibandingkan musim libur Natal tahun 2023. Sedangkan kendaraan turun sekitar 11 persen.
Sementara, puncak arus balik dari Bali ke Jawa terjadi pada 25 Desember kemarin. Total kendaraan yang datang dari Pelabuhan Gilimanuk mencapai 7.250 unit. “ Kami terus berkomitmen menjaga kelancaran operasional libur Natal dan tahun baru,” kata General Manager ASDP Ketapang, Yani Andriyanto, Kamis (26/12/2024).
Setelah libur Natal, lonjakan penumpang diprediksi akan terjadi lagi mendekati akhir tahun. Terkait ini, ASDP meminta pengguna jasa datang ke pelabuhan sesuai jadwal keberangkatan. Tujuannya, menghindari kepadatan di area pelabuhan, terutama masa liburan. Biasanya, kepadatan kendaraan mulai terjadi pukul 18.00 WIB hingga dini hari.
“Kami sarankan pengguna jasa memilih waktu perjalanan yang lebih longgar dan menghindari jadwal padat kendaraan,” jelasnya. (udi)