Surabaya, (pawartajatim.com) – Sektor pariwisata Singapura pulih pada 2023. Kedatangan pengunjung internasional (IVA) mencapai 13,6 juta pada tahun lalu, memenuhi perkiraan Singapore Tourism Board/STB antara 12,0 dan 14,0 juta pengunjung.
Penerimaan Pariwisata (TR) diperkirakan mencapai $24,5 hingga $26,0 miliar, melampaui perkiraan STB sebesar $18,0 hingga $21,0 miliar yang ditetapkan pada 2023. Kedatangan pengunjung didorong oleh permintaan yang kuat dari pasar utama Singapura, yang dipimpin Indonesia (2,3 juta), Tiongkok (1,4 juta), dan Malaysia (1,1 juta).
Area Director, Indonesia (Surabaya) STB, Lim Si Ting, mengatakan, kinerja pariwisata Singapura yang kuat di 2023 sangat menggembirakan. ‘’Kami melihat bahwa Singapura tetap menjadi tujuan wisata dan bisnis yang menarik,’’ kata Lim Si Ting, di Hotel JW Marriot Surabaya Senin (25/3).
Menurut dia, Indonesia merupakan pasar utama bagi Singapura. Karena itu, pihaknya akan terus membina dan memperkuat kemitraan dengan para pemangku kepentingan industri untuk mendorong pertumbuhan pariwisata.
Memanfaatkan momentum pemulihan, STB meluncurkan kampanye pemasaran global terbarunya, “Made in Singapore” di Indonesia pada Februari 2024. Kampanye terbaru ini bertujuan untuk menarik perhatian para wisatawan dan menginspirasi mereka untuk memilih Singapura sebagai tujuan wisata berikutnya.
Dengan fokus pada bagaimana Singapura mengubah momen sehari-hari menjadi pengalaman yang luar biasa bagi para wisatawan. Animatronik 3D “Made in Singapore” di pamerkan di Bundaran HI di sepanjang jalan MH Jalan Thamrin di Jakarta, menampilkan landmark ikonik Singapura seperti Gardens by the Bay serta budaya dan kuliner Peranakan seperti Chilli Crab.
Untuk membantu menyebarluaskan seri Video Animasi 3D ‘Made in Singapore’, Singapore Tourism Board berkolaborasi dengan selebriti Indonesia, Anya Geraldine dan Refal Hady. Kedua tokoh ini akan mengajak para pengikutnya untuk mengikuti tantangan video online.
Mengajak para peserta untuk membagikan pengalaman unik mereka dalam pengalaman sehari-hari dengan menggunakan tagar #TheUnexpectedSG di TikTok dan Instagram. Enam pemenang yang beruntung akan berkesempatan untuk merasakan secara langsung bagaimana momen-momen biasa diubah menjadi kenangan yang luar biasa di Singapura.
Bersama mitra industri dan masyarakat, kami membentuk lanskap pariwisata Singapura yang dinamis. Pihaknya menghidupkan merek Passion Made Possible dengan membedakan Singapura sebagai destinasi yang penuh semangat yang menginspirasi orang-orang untuk berbagi dan memperdalam passion mereka.
Made in Singapore Made in Singapore adalah kampanye internasional terbaru STB yang bertujuan untuk menginspirasi para pelancong untuk mengunjungi Singapura. Sesuai dengan brand Passion Made Possible, kampanye ini menyoroti bagaimana Singapura memungkinkan pengalaman yang tak terduga, beragam, dan unik, di mana hal yang biasa menjadi luar biasa. (bw)
