Gresik, (pawartajatim.com) – Semakin banyak desa yang menyiasati pandemi dengan inovasi. Seperti yang dilakukan Pemerintahan Desa (Pemdes) Banjarsari, Kecamatan Cerme, Gresik ini. Dengan mengusung jargon Ikon Desa BBS (Banjarsari Berkah Sampah) “Sampahku sampahmu jadi seribu ikon produk Desaku”, Pemdes setempat meluncurkan Produk Unggulan Desa Berdaya, Selasa (7/12).
Tak pelak, aneka produk unggulan desa yang terbuat dari dari limbah sampah itu menjelma menjadi berbagai produk yang menarik dan layak jual. Sampah-sampah tersebut berubah menjadi beragam produk souvenir, mulai dari tas, sandal, sepatu, hingga aneka lukisan yang indah menawan.
Kepala Desa (Kades) Banjarsari Agus Suwondo menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi atas capaian desanya melalui kegiatan Launching Produk Unggulan Desa Berdaya 2021.

Pihaknya berharap dengan kegiatan ini bisa menjadi tonggak awal bangkitnya desa berdaya dan bisa membawa berkah warga. Sementara itu Camat Cerme Suyono mengacungi jempol Pemdes Banjarsari atas inovasi dan kreativitas para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang berhasil mengubah limbah sampah menjadi produk unggulan desa yang berharga.
“Desa Banjarsari telah membawa harum Kecamatan Cerme. Kami berharap agar terus ditingkatkan dan perlu diperluas segmen pasarnya serta diperbanyak item produk barunya. Teruslah berjuang, berkreasi dan berkarya untuk Desa Banjarsari,” pesan Camat Suyono.
Acara ditutup dengan peragaan fashion show menampilkan berbagai produk unggulan desa yang terbuat dari limbah sampah. Turut hadir dalam acara tersebut Camat Cerme Suyono beserta Ketua TP PKK Kecamatan dan Pengurus, Perwakilan dari PMD Gresik, pelaku UMKM, Ketua DPP ASMIPA Umi Kulsum, Perwakilan GOLs dan undangan lainnya, serta masyarakat setempat. (dra)











