
Jakarta, (pawartajatim.com) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi memulai rangkaian kegiatan Road to Capital Market Summit & Expo (Road to CMSE) 2025 sejak awal Maret lalu. Kegiatan ini menjadi bentuk sinergi dan kolaborasi berbagai pemangku kepentingan untuk memperkuat literasi dan inklusi keuangan, sekaligus mendorong pertumbuhan pasar modal Indonesia secara berkelanjutan.
Puncak acara CMSE 2025 akan digelar pada November mendatang. Namun, rangkaian pra-kegiatan telah diluncurkan lebih awal guna menjangkau lebih banyak masyarakat di berbagai daerah.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman, dalam keterangan resmi BEI, Kamis (17/4) menyampaikan bahwa Road to CMSE 2025 diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap investasi di pasar modal serta membantu mereka terhindar dari jebakan investasi ilegal.
“Kami percaya, dengan kolaborasi yang solid, kita mampu menciptakan pasar modal Indonesia yang lebih maju, stabil, dan berdaya saing tinggi. Ini akan menjadi pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Iman.
Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain: Pembukaan 1.000 rekening efek oleh civitas akademika dalam acara Gebyar Ramadan Keuangan (GERAK) Syariah 2025 bekerja sama dengan IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung dan PT Phintraco Sekuritas.
Komitmen pembukaan 10.000 akun reksa dana di Jambi yang dimulai sejak 10 Maret hingga November 2025 bersama PT Bank Mandiri, PT Bank Central Asia, dan OJK Jambi. Agenda Road to CMSE 2025 masih akan terus bergulir di berbagai wilayah hingga November termasuk, permainan edukatif Berburu Galeri Investasi (PABGI) di Mataram, pembukaan akun investasi untuk guru penggerak di Nusa Tenggara Barat, sekolah Pasar Modal oleh mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu dan roadshow Sekolah Pasar Modal untuk dosen dan civitas akademika di lima perguruan tinggi di Jawa Tengah.
Suksesnya Road to CMSE tahun lalu menjadi landasan kuat pelaksanaan tahun ini. Pada 2024, rangkaian Road to CMSE melibatkan 119 perguruan tinggi dan komunitas, menjangkau lebih dari 221 ribu peserta, serta menghasilkan 143.728 investor baru. Selain itu, tercatat 242 pemberitaan dari media cetak hingga digital.
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menambahkan bahwa penting bagi masyarakat untuk memahami manfaat investasi sejak dini. “Dengan edukasi yang berkelanjutan, kami berharap masyarakat dapat merencanakan masa depan finansial mereka dengan lebih bijak,” ujarnya.
Dengan waktu pelaksanaan yang lebih panjang dan partisipasi lintas sektor yang terus berkembang, Road to CMSE 2025 diharapkan mampu menciptakan ekosistem investasi yang lebih inklusif dan berdaya tahan, sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. (ony)