Direktur Operasi PT Pupuk Indonesia Dwi Satriyo Annurogo (tengah baju putih) meninjau peserta pameran UMKM sesaat setelah Opening Seremony di GOR Petrokimia Gresik. (foto/dra)

Gresik, (pawartajatim.com) – Ratusan Usaha Mikro Kecil dan Menengah/UMKM bisa tersenyum lega dalam acara pameran yang diselenggarakan Petrokimia Gresik. Mereka dapat menawarkan, menjual, dan memamerkan produk usahanya di ajang PetroNite Fest 2025 di area komplek GOR milik pabrik pupuk di Gresik ini. Pameran ini akan berlangsung sampai 6 Juli.

Hampir tak terdapat sejengkal lahan yang kosong di komplek GOR Petrokimia Gresik ini. Mulai pintu masuk Utara kanan kiri dipenuhi lapak-lapak UMKM dan persis depan bangunan GOR ada panggung hiburan.

Lapak atau tenant itu juga tampak berderet di sepanjang jalan samping kanan GOR hingga stadion dan mengular ke selatan sampai gedung PGRI. Tak hanya itu, tenant UMKM juga berdiri di samping kiri GOR memanjang ke Selatan, lahan yang sebelumnya untuk parkir dan dipersembahkan untuk pengusaha kecil menengah ini hingga mengular hampir mencapai Jl. Noto Prayitno.

Tak ketinggalan pula di Selatan Stadion Petrokimia dihadirkan pula pengusaha hiburan untuk anak dan remaja. Seperti ombak air, dremulem, bandulan dan lain-lain. Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia dapat dikatakan mendukung penuh pemberdayaan UMKM lokal.

Sedikinya ada 668 UMKM yang ada di sekitar perusahaan “tumpek blek” meramaikan pameran yang digelar dalam momen Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-53 Petrokimia Gresik dan Hari UMKM Internasional ini.

Direktur Operasi PT Pupuk Indonesia (Persero), Dwi Satriyo Annurogo, saat Opening Ceremony PetroNite Fest 2025, baru-baru ini menjelaskan Petrokimia Gresik berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam memajukan UMKM lokal melalui banyak platform.

Direktur Operasi PT Pupuk Indonesia Dwi Satriyo Annurogo (tengah baju putih) meninjau peserta pameran UMKM sesaat setelah Opening Seremony di GOR Petrokimia Gresik. (foto/dra)

Salah satunya event Pasar Rakyat yang digelar sejak tahun 2011, dan bertransformasi menjadi PetroNite Fest tahun 2022. Dan tahun ini tidak tanggung-tanggung, lama pameran diselenggarakan sampai  sembilan hari.

PetroNite Fest sangat ditunggu masyarakat, termasuk UMKM. Tahun lalu, dalam sehari ada 25.000 pengunjung, dengan perputaran ekonomi harian di pameran hingga Rp 10 miliar. Alhamdulillah, tahun ini jumlah tenan semakin banyak dan mengusung konsep futuristic modern.

‘’Saya berharap dapat mendorong peningkatan jumlah pengunjung dan memperbesar dampak ekonomi, khususnya bagi pelaku usaha lokal,” kata pria yang sebelumnya menjabat Direktur Utama Petrokimia Gresik ini.

Di tempat yang sama, Senior Vice President (SVP) Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo, menambahkan ratusan tenant yang terlibat dalam PetroNite Fest 2025 terdiri dari UMKM binaan Petrokimia Gresik dan UMKM masyarakat umum sekitar perusahaan.

Selain itu, UMKM binaan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Gresik juga turut meramaikan. UMKM tersebut memasarkan barang kerajinan, pakaian, dan lainnya.

Paling menarik, di PetroNite Fest ini juga terdapat berbagai jenis makanan, mulai dari makanan tradisional berbagai daerah, makanan modern, dan makanan yang disajikan dengan unik dalam Food Truck.

“Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana para pelaku UMKM untuk bisa memperkenalkan serta mempromosikan karya dan barang yang mereka jual, baik berupa makanan, pakaian, maupun kerajinan,” ujar Adit, sapaan akrab Adityo Wibowo.

Untuk menarik pengunjung, tambahnya, dalam PetroNite Fest 2025 ini dibarengi hiburan. Penyelenggara menghadirkan musisi nasional, musisi lokal, kesenian tradisional, hadrah, kasidah, kompetisi dance antar-SMA/SMK Gresik, serta perwakilan dari Persatuan Istri Karyawan (PIKA PG) yang turut andil dalam kesenian Kolintang.

Banyak sekali hiburan yang disuguhkan setiap harinya. UMKM memiliki peranan strategis sebagai pilar perekonomian Indonesia yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan.

Karena itu, Petrokimia Gresik sebagai bagian dari BUMN yang juga salah satu pilar penggerak perekonomian, menaruh komitmen dan perhatian tinggi terhadap UMKM. ‘’Semoga kegiatan ini memberikan kebermanfaatan bagi UMKM dan masyarakat,” tutup Adit. (dra)