Sampang, (pawartajatim.com) – Menekuni usaha bidang outlet kartu perdana dan isi ulang hand phone di Sampang sangat menjanjikan. Lihat saja, Owner 3Kiosk Torjun, Mokhammad Deny Fathorrozi, yang baru menekuni bisnis outlet kartu perdana dan isi ulang Tri sejak Juli 2023 kini memiliki tiga KiosK.
‘’Terus terang saja, di Kecamatan Torjun Sampang ini konsumen beli paketan dan vocher saja omzet sekitar Rp 7 juta hingga Rp 9 juta setiap bulan,’’ kata Deny, di Outlet 3Kiosk Torjun Sampang Madura Rabu (29/5).
Omzet itu, kata dia, belum termasuk penjualan dari salesnya. Omzet itu merupakan konsumen yang dating membeli paketan dan vocher Tri di outletnya. Apalagi, saat ini sedang musim haji dan umroh yang tentunya ada lonjakan omzet.
Menurut dia, setelah dievaluasi sebagai seorang bisnisman, tentunya membaca peluang penjualan Tri di Sampang sangat menjanjikan. Karena itulah, bisnisnya selalu bertumbuh dan minta Kembali kepada Indosat agar diberikan area baru lagi.
Setelah melalui proses penjajakan dan evaluasi, lanjut dia, usulan untuk minta area baru pun disetujui managemen Indosat. Deny, yang juga Direktur CV Rasha Reload ini akhirnya membuka outlet Tri lainnya di Kecamatan Sreseh dan Ketapang selain outlet utamanya di Jalan Raya Torjun Madura.
Ia menyatakan, 3KiosK ini melayani delapan kecamatan di area Sampang, Sreseh dan Ketapang. Adapun dampak positifnya selama menjadi mitra 3Kiosk, kata Deny, mendapat keuntungan secara finansial, bisa menjadi pengusaha, didampingi oleh tim IOH dalam proses menjalankan 3Kiosk.
Selain itu, juga menjadi distributor produk dengan mudah & layanan pelanggan yang baik jadi tidak perlu pergi jauh ke kota. ‘’Yang penting dapat membuka lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja lokal,’’ ujar Deny, yang saat ini memiliki Sembilan karyawan.
Sementara, Head Comersial Operation IOH Jatim, Mika Heru, menambahkan, pembeli di outlet lainnya Asma 2 Cell, daya belinya tinggi. ‘’Konsumen disini banyak yang membeli paketan 43 giga dengan harga Rp 70.000 untuk 30 hari,’’ kata Mika.
‘’Ini menunjukkan pasar Tri di Sampang sangat tinggi,’’ tambahnya. (bw)
