Pengamanan Ketapang Diperketat, Puluhan Sniper Diterjunkan

Personel bersenjata mengawasi pemeriksaan penumpang di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Rabu (9/11/2022) siang/udi.
Personel bersenjata mengawasi pemeriksaan penumpang di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Rabu (9/11/2022) siang/udi.

Banyuwangi (pawartajatim.com)- Pasukan elit Polri mulai dikerahkan melakukan pengamanan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi jelang KTT G-20 di Bali.  Sejumlah sniper diterjunkan mengawasi aktivitas penumpang yang akan masuk pelabuhan. Polisi bersama TNI juga memperketat pengawasan identitas para penumpang, termasuk barang yang dibawa.

Pengamanan esktra ketat ini menyusul makin dekatnya pelaksanaan KTT G-20. Polisi terus memelototi setiap pergerakan penumpang dan kendaraan yang akan menyeberang ke Bali. “ Jadi, sniper dari Brimob sudah diterjunkan membantu pengawasan penumpang. Pengamanan sudah dibuat esktra ketat,” kata Kabag Operasional Polresta Banyuwangi, Kompol Agung Setyo Budi, Rabu (9/11/2022) siang.

Pengamanan dari Kepolisian ini dibuat berlapis. Mulai pintu masuk ASDP hingga menuju dermaga kapal. Di pintu utama, petugas gabungan TNI/Polri memeriksa identitas setiap penumpang. Petugas juga naik ke atas bus untuk mengecek seluruh penumpang dan barang yang dibawa. “ Kami juga cek mobil bok dan mobil angkutan untuk memastikan barang yang dibawa,” tegas Agung.

Jumlah personel yang dikerahkan juga diperbanyak. Total, 160 personel. Mereka disebar di lima titik vital di sekitar pelabuhan. Di setiap titik, penembak jitu ikut disiagakan. Selain menambah personel, Polda Jatim memasang lima CCTV tambahan di areal pelabuhan. Kamera pengintai ini tersambung langsung ke Mabes Polri dan pos komando pengamanan KTT G-20 di Bali.  (udi)