
Banyuwangi, (pawartajatim.com)- Rute penerbangan ke Banyuwangi berpotensi bertambah lagi. Setelah Surabaya – Banyuwangi PP dibuka lagi, rute baru sedang dijajaki. Yaitu, Banyuwangi – Lombok dan Banyuwangi – Malaysia.
Rencana pembukaan rute baru itu diungkapkan Area Manager Lion Air Group Jawa Timur dan Kalimantan Selatan, Dyfi Suciyati disela inagurasi rute penerbangan Surabaya-Banyuwangi, Rabu (24/9/2025). Rute domestik dan internasional itu diyakini memiliki potensi pasar yang bagus. “Kami sedang memproses rute Banyuwangi-Lombok dan Banyuwangi-Kuala Lumpur. Mohon doanya agar ini terealisasi,” tegasnya.
Pihaknya mengapresiasi Pemkab Banyuwangi dan para pihak yang mensukseskan dibukanya kembali penerbangan Surabaya-Banyuwangi. Pihaknya berharap rute ini bisa melayani warga Banyuwangi dan Jatim yang membutuhkan transportasi cepat.
Rute Surabaya-Banyuwangi ini juga membuka koneksivitas dengan 18 daerah lain di Indonesia. Penumpang dari Banyuwangi bisa transit di Surabaya, lalu memanfaatkan penerbangan lanjutan ke rute lainnya. “ Ada 18 daerah yang bisa terkoneksi dengan penerbangan yang dilayani Lion Group,” kata Corporate Communication Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro.
Penerbangan Surabaya-Banyuwangi dilayani pesawat ATR 72 berkapasitas 72 penumpang milik maskapai Wings Air. Tiketnya dipatok sekitar Rp 700.000. Waktu tempuhnya hanya sekitar 50 menit. Jadwalnya, dari Surabaya berangkat pukul 12.10 WIB, tiba di Bandara Banyuwangi pukul 13.00 WIB. Sedangkan dari Banyuwangi berangkat pukul 13.20 WIB dan tiba di Bandara Juanda pukul 14.05 WIB. Sementara penerbangan dibuka dua kali seminggu, Rabu dan Minggu.
“Kami berharap dibukanya kembali penerbangan ini tidak hanya mendongkrak jumlah wisatawan, tetapi menggerakkan ekonomi Banyuwangi, termasuk investasi,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani. (udi)