Gresik, (pawartajatim.com) – Mencermati peluang dukungan seperti hasil survei salah satu lembaga independen, DPC Partai Gerindra Kabupaten Gresik merasa optimis. Yaitu yakin dapat meraih 12 kursi pada pemilu 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur/Jatim, Anwar Sadad saat menghadiri pelantikan pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Gresik. Kegiatan ini dibarengi dengan bakti sosial, pengobatan dan khitanan masal serta pembagian sembako di Desa Kedungrukem, Kecamatan Benjeng, Minggu (27/3).
“Dari 8 kursi yang ada di DPRD Gresik saat ini, secara kelipatan mestinya bisa memperoleh 12 kursi pada 2024 mendatang,” kata Anwar Sadat. Lebih lanjut politisi ini menjelaskan, hasil survei di Lamongan dan Gresik menunjukkan hasil berbeda. Lamongan cenderung stagnan. Namun di Gresik justru lebih berpeluang menjadi pemenang.
“Ini bisa terwujud jika kita semua serius melakukan konsolidasi partai dengan menunjukkan sebagai partai humanis. Tidak menjadi elitis yang tak terjangkau oleh rakyat. Karena Gerindra lahir bukan di tempat elit seperti hotel. Namun Gerindra lahir di pelosok desa,” jelasnya.
Sadad, mengingatkan tujuan konsolidasi partai adalah merebut kemenangan 2024 dan mengantarkan ketua umum Prabowo Subianto sebagai presiden. Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Gresik, dr. Asluchul Alif, menegaskan pihaknya siap mengantarkan Prabowo Subianto, sebagai presiden serta memenuhi target perolehan 12 kursi di DPRD Gresik.
“Kami siap mengantarkan pak prabowo menjadi presiden. Kami berharap ada dua kursi bisa dicapai di DPRD Provinsi, dan target 2 kursi di DPR RI. Untuk DPRD gresik target kami 12 kursi. Kami memohon doa semua kader termasuk dari semua undangan yang hadir ini,” papar Alif.
Pria yang juga berprofesi dokter ini lebih lanjut menjelaskan selain pelantikan, ada kegiatan pembagian 300 paket sembako. Masing-masing berisi beras 5 kg dan minyak goreng. Asluchul Alif, juga mengumumkan pergantian pengurus harian. Yakni Nur Saidah, yang sebelumnya menjabat bendahara, kini menjadi sekretaris. Sementara bendahara diisi Lutfi Dawam.
Kegiatan pelantikan itu ditutup dengan ikrar petani dan penyerahan cindera mata produk UMKM binaan DPC Perempuan Indonesia Raya. Yaitu berupa batik Gerindra dari batik Gajah Mungkur, dan Kacang Mente dari Kecamatan Panceng. (dra)
