Kediri, (pawartajatim.com) – Pengurus Daerah Muhammadiyah se-Karesidenan Kediri, Jawa Timur/Jatim, menyambut baik gagasan Sutrisno Lukito, membangun Distribution Centre/DC di Kediri, Nganjuk, dan Tulungagung.

Sutrisno Lukito, seorang pengusaha asal Jakarta memeluk Islam sejak 1981. Pada 15 tahun terakhir ini, dia menjadi pengurus PP Muhammadiyah bidang ekonomi. Sebelumnya, dia wakil bendahara di PB Nahdlatul Ulama, pengurus di Lembaga Ekonomi Umat MUI dan Bakomubin (Badan Koordinasi Mubaligh se Indonesia).

Sementara itu, dalam keterangannya kepada Pengurus Daerah Muhammadiyah Kediri, Sutrisno Lukito, mengatakan, selain di tiga kabupaten yang masuk ke dalam wilayah karesidenan Kediri, DC akan dibangun di berbagai daerah.

Antara lain: Malang, Jember, Probolinggo, Lumajang dan Surabaya. “Kami juga akan membangun Industrial State. Untuk sementara, daerah yang paling siap adalah Ngawi. Di Kabupaten ada lahan 50 hektar-an dekat jalan tol menuju Tanjung Mas, Semarang,” kata Sutrisno Lukito, di Kediri Kamis (1/5).

DC adalah pusat distribusi barang dari pelaku industri ke warung kelontong eceran yang sudah menjadi anggota binaan. “Kita akan membangun DC di setiap kabupaten kota yang bertugas mendistribusikan barang daru gudang ke warung-warung kelontong,” tambahnya.

Setelah DC dibangun, Sutrisno Lukito, memaparkan, akan segera menyusul Industrial State. Kawasan industri ini akan menaungi kelompok usaha kecil menengah UMKM. “Kami akan mengajak mereka mengembangkan usahanya di Industrial State dengan biaya sangat murah. Di dalam kawasan ini, pengusaha kecil menengah itu kami bantu, mulai dari perijinan hingga pemodalam,” pungkas Sutrisno Lukito. (bw)