Wakil Bupati (Wabup) Gresik Achlusul Alif ( tiga dari kiri) saat memberangkatkan regu peserta gerak jalan Balongpanggang - Gresik kota. (foto/dra)

Gresik, (pawartajatim.com) – Gerak jalan antara Balongpanggang ke kota Gresik berjalan meriah. Kegiatan tahunan ini diikuti ribuan peserta baik beregu maupun perorangan.  Jarak tempuh sekitar 30 Km dan di tengah perjalanan wilayah Kec. Cerme sempat diguyur hujan deras.

Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Asluchul Alif, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Achmad Washil secara resmi melepas peserta Gerak Jalan Balongpanggang – Gresik ini. Gerak jalan ini masih dalam rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Pemerintah Kabupaten Gresik dan Hari Jadi ke-538 Kota Gresik, Sabtu (22/2).

Kegiatan ini dimulai dari halaman Islamic Center Kecamatan Balongpanggang dan berakhir di depan Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Kecamatan Kebomas. Kegiatan ini diikuti hampir 2.438 peserta dengan berbagai hadiah menarik yang disiapkan, total senilai Rp 42 juta.

Wakil Bupati Gresik mengapresiasi antusiasme masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini. Ia berharap gerak jalan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga membangun kebiasaan masyarakat untuk menjaga kesehatan.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Pemkab Gresik ke-51 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-538. Ini adalah momen bersejarah untuk mengenang perjalanan panjang Gresik sekaligus merenungkan apa yang bisa kita lakukan untuk masa depan daerah tercinta,” ujarnya.

Salah satu peserta yang mengenakan kostum atau nyentrik. (foto/dra)

Pria yang akrab disapa dokter Alif itu juga menambahkan bahwa kegiatan ini turut memperkenalkan Islamic Center sebagai salah satu ikon kebanggaan masyarakat Gresik. Selain menjadi pusat kegiatan keagamaan, Islamic Center juga memiliki potensi sebagai destinasi wisata religi dan edukasi.

“Di kompleks Islamic Center ini terdapat Masjid KH Robbach Maksum dan perpustakaan berbasis digital. Oleh karena itu, kegiatan Harlah NU dan gerak jalan diselenggarakan di sini sebagai upaya memperkenalkan fasilitas ini kepada masyarakat,” jelas Wabup yang baru dilantik 3 hari lalu itu.

Pihaknya juga menyampaikan lokasi Islamic Center yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Mojokerto dan Lamongan menjadikannya sebagai destinasi yang bisa dikunjungi masyarakat dari luar kota. Meskipun masih dalam tahap penyelesaian, pemerintah berkomitmen untuk segera merampungkan pembangunan.

“Di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Yani – Alif, kami berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan Islamic Center ini secepat mungkin,” tambahnya. Selain sebagai ajang olahraga dan silaturahmi, kegiatan ini juga berperan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Dengan adanya pasar kaget dan keikutsertaan UMKM lokal, diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat. “Kegiatan ini juga menjadi upaya penguatan ekonomi kerakyatan, terutama bagi pelaku UMKM di Kabupaten Gresik,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara pelepasan Gerak Jalan Balongpanggang – Gresik antara lain jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gresik, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Gresik, perwakilan BUMD, HIPMI, KONI, serta organisasi kemasyarakatan.

Tampak Kepala Dinas yang terlihat dalam kegiatan ini Reza Pahlevi yang mensuport regu anak buahnya mengikuti gerak jalan mewakili Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), regu ini mengenakan kostum yang nyentrik. (dra)