Tim Pemadam Kebakaran (PMK) Petrokimia Gresik mengerahkan truk Bronto Skylift sehingga bisa dengan cepat memadamkan kebakaran di pabrik dalam hitungan menit. (foto/dra)

Gresik, (pawartajatim.com) – Tim Pemadam Kebakaran (PMK) Petrokimia Gresik/PG bergerak cepat dalam memadamkan kebakaran di komplek pabrik. Sehingga tak mengganggu operasional pabrik. Kebakaran terjadi pagi hari di Pabrik NPK.

Dalam hitungan menit, kebakaran di Pabrik NPK berhasil dipadamkan tanpa menimbulkan korban di Pabrik NPK, komplek Petrokimia Gresik, Jumat (13/12). “Memang benar ada kebakaran, namun langsung padam dalam hitungan menit. Jadi masyarakat tak perlu khawatir dan ini tidak mengganggu operasional. Juga tidak mengganggu aktivitas masyarakat sekitar perusahaan,” kata Sekretaris Perusahaan/Sekper Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo.

Adit sapaan akrab Adityo Wibowo menjelaskan, asap mulai terlihat pukul 9.43 dan padam pada pukul 10.20 WIB. Kecepatan ini tentunya hasil kinerja dari tim PMK Petrokimia Gresik yang dengan sigap bergerak untuk memadamkan api dengan mengerahkan dua mobil pemadam.

Satu diantaranya adalah mobil Bronto Skylift. Teknologi yang dimiliki Bronto Skylift membantu tim PMK mempercepat pemadaman. Mobil ini cukup modern dan mumpuni untuk berbagai medan. Mobil Bronto Skylift mampu memadamkan api pada ketinggian 32 meter.

Dirinya mengungkapkan, keberhasilan pemadaman tersebut tidak lepas dari peran Srikandi Damkar (Pemadam Kebakaran) Petrokimia Gresik. Menurut dia, Srikandi Damkar sangat berkontribusi dalam mempercepat proses pemadaman. Sehingga tidak menimbulkan korban luka maupun jiwa.

Adit memastikan kebakaran ini tidak mengganggu operasional perusahaan dalam menyediakan layanan solusi agroindustri. Operasional pabrik NPK berjalan seperti biasa. “Stakeholder pertanian tak perlu khawatir. Kami memastikan kejadian ini tak mengganggu tugas kami dalam rangka menyediakan pupuk untuk Indonesia,” katanya.

Pria enerjik ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mendukung pemadaman kebakaran ini. “Kami minta masyarakat tidak perlu khawatir karena kebakaran ini sudah kami atasi,” jelas Adit. (dra)