Surabaya, (pawartajatim.com) – Status Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhan/STIAMAK Surabaya paling lambat satu tahun kedepan berubah nama. Menjadi Institute Barunawati Surabaya. Dengan akan berubahnya nama dari sekolah tinggi menjadi institute, kampus itu juga akan menambah dua program studi/prodi. Yakni prodi Bisnis Digital dan Sistim Informasi.
Penegasan itu dikemukakan Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya/YBBS, Iwan Sabatini, disela peringatan 13 Tahun Anniversary Barunawati Surabaya dan Peresmian Newe Gate Sekolah Barunawati di Surabaya Rabu (2/8).
‘’Saat ini sedang proses rekrutmen dosen dan karyawan untuk mengisi dua prodi tersebut serta penambahan fasilitas gedung lainnya,’’ kata Iwan, yang akrab dengan wartawan ini. Ia menyatakan, selama ini STIAMAK Barunawati Surabaya hanya memiliki satu prodi.
Yakni, Ilmu Administrasi Bisnis dengan konsentrasi kepelabuhan. Hal senada juga dikemukakan Ketua STIAMAK Barunawati Surabaya, Dr Ir.Sumarzen Marzuki, MMT. ‘’Untuk meningkatkan mutu dan menjaring calon mahasiswa lebih banyak lagi, STIAMAK akan menambah dua prodi lagi,’’ tambah Sumarzen Marzuki, MMT, saat memberikan orasinya.
Seiring dengan akan bertambahnya prodi, kata dia, tentunya akan ditambah juga luas gedung kampus. Mungkin bisa ditambah dengan kampus A dan kampus B STIAMAK Surabaya. Pada bagian lain, Ketua YBBS, Iwan Sabatini, dalam usianya yang ke-13 tahun, pihak Yayasan akan menggiatkan kompetensi guru, baik level TK, SD, SMP, SMA dan SMK. (bw)
