Banyuwangi (pawartajatim.com) – Penyanyi dangdut Denny Caknan membuat gebrakan. Artis yang sedang hits ini menggelar konser “Ujung Ujungnya Dangdut” bersama penyanyi rock Melanie Subono di Pantai Boom, Banyuwangi, Sabtu (18/11/2022) malam. Sedikitnya 11 lagunya digeber berkolaborasi berbagai aliran musik.
Konser perdana ini sengaja digeber di Bumi Blambangan. Salah satu alasannya, Banyuwangi memiliki segudang artis dan musisi. Tempatnya juga indah. Konser ini menyuguhkan musik dangdut naik kelas. Yaitu, dikolaborasi dengan musik modern yang lebih dulu populer. Seperti, musik rock, reggae dan pop. “ Ini impian yang terwujud. Akhirnya, kami pilih Banyuwangi untuk konser perdana dandgut kolaborasi. Rasanya lebih pede,” kata Denny Caknan kepada wartawan di Pendopo Banyuwangi, Sabtu siang.
Lagu-lagu hits Caknan dipastikan dinyanyikan seluruhnya. Sebut saja “Los Dol”, “Sugeng Dalu” hingga “Kartonyono Medot Janji”. Tak sekadar dinyanyikan, genre dangdut digabung dengan genre musik lainnya. “ Ini bagian persiapan membawa dangdut go internasional,” tegas artis asal Ngawi, Jawa Timur tersebut.
Konser ini juga menggandeng para musisi lokal Banyuwangi. Seperti, Wandra dan Sahiba Suafa. Seluruhnya berkolaborasi menampilkan musik dangdut versi beda. “ Pemilihan Banyuwangi untuk konser perdana ini setelah melalui proses panjang. Bahkan, kami meminta dukungan Kemenparekraf,” kata Melanie Subono.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berharap konser “Ujung Ujungnya Dangdut “ ini membawa potensi ekonomi bagi Banyuwangi. Salah satunya, bisa menggerakkan UMKM dan para musisi lokal. “ Kami percaya, musik dangdut sudah naik kelas. Harapannya, konser ini berdampak positif untuk Banyuwangi,” tegasnya. (udi)