Dokumen Hanyut, Warga Korban Banjir Diberikan Layanan Adminduk

Warga terdampak banjir di Banyuwangi mendapatkan layanan adminduk, Kamis (21/10/2022) malam.
Warga terdampak banjir di Banyuwangi mendapatkan layanan adminduk, Kamis (21/10/2022) malam.

Banyuwangi (pawartajatim.com)-  Warga korban banjir di wilayah Banyuwangi diberikan layanan dokumen kependudukan, Kamis (20/10/2022) malam. Kegiatan ini untuk membuatkan dokumen warga yang hilang diterjang banjir. Dari sekian dokumen yang hilang, kebanyakan adalah kartu keluarga (KK). Ada juga sertifikat tanah dan ijazah.

Rata-rata, dokumen warga yang hanyut lantaran tak sempat menyelematkannya. Saat banjir menerjang, warga langsung mengungsi. Sehingga, tak sempat menyelamatkan dokumen berharga. “Waktu banjir bingung semua, apa harus kita amankan dahulu. Setelah banjir, ternyata KK dan KIA anak saya hilang, entah hanyut atau gimana,” kata Neni, korban banjir di Perumahan Taman Sutri Indah, Kelurahan Sobo, Banyuwangi.

Untuk memudahkan warga korban banjir, layanan administrasi kependudukan (adminduk) dibuka malam hari. Warga bisa membuat KTP, KK dan identitas lainnya dengan cepat. Layanan dibuka tak jauh dari lokasi banjir. Sehingga, warga tak perlu pergi jauh. “ “Setengah jam dokumen saya yang hilang sudah jadi. Semuanya dimudahkan,” kata Neni.

 Layanan adminduk ini tak hanya bagi warga terdampak banjir. Warga lain juga bisa mendapatkan layanan tersebut. Prosesnya juga dipermudah. “ Jadi warga cukup datang apabila tidak memiliki backup atau copy dari dokumennya. Nanti kami telusuri berdasarkan nama, karena terkoneksi di database,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Banyuwangi, Djuang Pribadi. (udi)