
Banyuwangi, (pawartajatim.com)- Ajang balap sepeda Tour de Banyuwangi Ijen 2024 berakhir, Kamis (25/7/2024). Dari empat etape, even balapan yang masuk agenda rutin Federasi Balap Sepeda Dunia (Union Cycliste Internationale) ini berlangsung sukses. Meski, masih ditemukan sedikit kekurangan.
Kesuksesan Banyuwangi menggelar TdBI hingga 9 kali mendapat tantangan baru. Tahun depan, Banyuwangi ditantang menambah durasi TdBI hingga 5 etape. Hal ini disampaikan Race Director TdBI 2024, Jamaluddin Mahmood. Pria asal Malaysia ini berharap TdBI 2025 bisa ditambah satu etape. “ Secara umum, 90 persen pelaksanaan TdBI sudah bagus. Keamanan dari Polisi dan TNI sangat baik. Ke depan, kalau bisa ditambah satu etape lagi,” tegasnya usai menutup TdBI 2024 di Paltuding, Ijen, Banyuwangi.
Menurutnya, even TdBI cukup bagus bagi Banyuwangi. Terutama, bagi anak-anak Bumi Blambangan. Harapannya, keterlibatan anak-anak sekolah dalam TdBI sangat bagus bagi masa depan olah raga sepeda. Sebab, mereka akan tertarik menekuni olah raga ini. Pihaknya berharap TdBI akan terus bertahan hingga masa mendatang. “ Kalau kami lihat, dibanding 8 edisi TdBI sebelumnya, tahun ini yang terbaik,” tegasnya.
Tantangan 5 etape disambut baik Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Menurutnya, usulan ini akan menjadi atensi Pemkab Banyuwangi. “ Kami akan tambah satu etape lagi. Nanti, kami koordinasi dengan UCI dan ISSI,” tegas Ipuk.
Kesuksesan TdBI juga diakui para pembalap. Termasuk, para pembalap asing. Selain rute yang menantang, panitia TdBI mampu mengorganisir lomba dengan baik. “ Ini pertama kalinya saya balapan di Banyuwangi. Rute tanjakan Ijen sangat menantang,” kata juara TdBI 2024, Mehrawi Kudus.
Pembalap yang memperkuat Terengganu Cycling Team ini memastikan akan kembali ikut berlaga lagi di ajang TdBI tahun depan. Selain rute menantang, sambutan warga Banyuwangi sangat bagus dengan balapan ini.
Even TdBI 2024 terbagi dalam 4 etape, 22-25 Juli. Jarak yang ditempuh total mencapai 632 kilometer lebih. Balapan ini diikuti 20 tim bergengsi. Dari jumlah ini, 16 diantaranya berasal dari luar negeri. (udi)