Diduga Dampak Kemarau, Lereng Merapi Ungup-Ungup Banyuwangi Terbakar

Lereng Merapi Ungup-ungup di perbatasan Banyuwangi-Bondowoso terbakar, Selasa (20/8/2024) dini hari. (Foto/ist)
Lereng Merapi Ungup-ungup di perbatasan Banyuwangi-Bondowoso terbakar, Selasa (20/8/2024) dini hari. (Foto/ist)

Banyuwangi,(pawartajatim.com)- Lereng Gunung Merapi Ungup-ungu di perbatasan Banyuwangi-Bondowoso, terbakar hebat, Selasa (20/8/2024) dini hari. Kejadian ini diduga akibat musim kemarau. Dedaunan kering yang bergesekan memicu api, lalu memicu kebakaran.

Kebakaran di kawasan ini merupakan fenomena rutin. Ketika kemarau, kebakatan selalu terjadi. Kali ini, api diketahui mulai berkobar sejak Senin (19/8/2024) malam. Hingga dini hari, api makin melebar. Kebakaran membentuk visual mirip cincin api, terlihat jelas dari wilayah Wongsorejo, Banyuwangi.

Kondisi medan membuat petugas pemadam dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengalami kesulitan Banyuwangi. Meski begitu, petugas tetap berupaya mendekati lokasi kebakaran. “ Kita masih berkoordinasi dengan pihak Perhutani, lokasinya berada di tengah hutan dan sulit dijangkau,” Kepala Pelaksana BPBD Banyuwangi, Danang Hartanto.

Pihaknya belum bisa memastikan kondisi api di lokasi. Namun, melihat jaraknya, lokasinya cukup jauh dari perkampungan. Meski begitu, langkah mitigasi terus dilakukan. Termasuk, menyiapkan dukungan pompa air untuk memadamkan kebakaran. (udi)