Regional CEO Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 Hendra Wahyudi, saat berikan sambutan dalam acara buka bersama media, Rabu (26/3) di JW Marriot Surabaya. (foto/ony)

Surabaya, (pawartajatim.com) – Memasuki bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, kebutuhan transaksi masyarakat mengalami peningkatan. Untuk mengakomodasi kebutuhan tersebut, Bank Mandiri Region VIII /Jawa 3, telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp 3,1 triliun dari 10 Maret hingga 8 April 2025.

Regional CEO Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 Hendra Wahyudi, menjelaskan, dari total dana yang disiapkan, Rp 2,8 triliun dialokasikan khusus untuk pengisian mesin ATM. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa sebagian besar kebutuhan transaksi masyarakat dapat dipenuhi melalui layanan digital Livin’ by Mandiri.

“Sebagian besar transaksi bisa dilakukan melalui Livin’, namun bagi yang membutuhkan uang tunai, kami telah menyiapkan dana sebesar Rp3,1 triliun. Jumlah ini turun sekitar 5 persen dibanding tahun lalu karena adanya dorongan digitalisasi dari Bank Indonesia,” kata Hendra, saat buka puasa bersama media di Surabaya Rabu (26/3).

Bank Mandiri juga memprediksi adanya lonjakan transaksi hingga 25% selama momen Lebaran. Hal ini seiring dengan perubahan kebiasaan masyarakat yang kini lebih banyak menggunakan layanan digital, seperti pembayaran melalui QRIS atau fitur kartu kredit digital di aplikasi Livin’.

“Sekarang masyarakat tidak perlu membawa kartu ATM atau kartu kredit fisik. Semua transaksi bisa dilakukan melalui Livin’, baik di mesin EDC maupun QRIS, cukup dengan ponsel saja,” tambahnya.

Untuk memastikan kelancaran transaksi, Bank Mandiri telah menyiagakan 1.610 mesin ATM di seluruh Jawa Timur/Jatim yang dipantau selama 24 jam. Dari jumlah tersebut, sekitar 75 persen sudah menggunakan mesin CRM yang memungkinkan setor dan tarik tunai sekaligus.

“Kami telah memastikan kesiapan infrastruktur. Bahkan, kami melakukan kunjungan ke berbagai daerah seperti Bojonegoro dan Ngawi untuk memastikan layanan tetap optimal selama libur Lebaran yang cukup panjang,” jelas Hendra.

Selain itu, mulai 28 Maret hingga 7 April 2025, nasabah tetap dapat melakukan setor tunai melalui mesin CRM untuk pecahan Rp 50.000, meskipun kantor cabang dalam kondisi tutup.

Dengan berbagai kesiapan ini, Bank Mandiri berharap masyarakat dapat menjalani transaksi dengan nyaman selama Ramadan dan Lebaran tanpa kendala. (ony)