
Banyuwangi,(pawartajatim.com)- Sedikitnya 800 personel diterjunkan Polresta Banyuwangi selama pengamanan libur Natal dan tahun baru (Nataru). Mereka disebar di 251 titik obyek pengamanan. Salah satunya, Gereja dan obyek wisata.
Dari sekian obyek pengamanan, Pelabuhan Ketapang yang mendapatkan atensi khusus. Alasannya, selama libur Nataru, aktivitas penyeberangan Jawa – Bali ini cenderung meningkat.
“ Selama pengamanan Nataru, kami siapkan 8 pos pengamanan. Satu diantaranya pos terpadu di Pelabuhan Ketapang,” kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol. Rama Samtama Putra usai apel pasukan Operasi Lilin 2024 di Mapolresta Banyuwangi, Jumat (20/12/2024).
Khusus personel Polresta, sebanyak 199 anggota yang diterjunkan. Sisanya, bantuan dari jajaran TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan. Ada juga Dinas Kesehatan dan para relawan. Polresta juga mendapat dukungan pengamanan dari Brimob Polda Jatim.
Selain Ketapang, pengamanan juga dilakukan di Bandara Banyuwangi. Termasuk, kawasan wisata. Polresta memberikan pengamanan penuh destinasi wisata seiring kondisi cuaca yang kurang bersahabat. “ Kami berkoordinasi dengan BMKG dan pengelola wisata untuk memberikan edukasi dan antisipasi cuaca buruk di kawasan wisata,” jelas Kapolresta.
Kepadatan wisatawan dan penumpang yang menyeberang dari Banyuwangi diprediksi terjadi pada 21 dan 28 Desember mendatang. Sedangkan arus balik diprediksi terjadi pasa 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. (udi)










