Bejat…! Ayah Tiri Perkosa Anaknya sejak SMP hingga SMA

Pelaku pencabulan anak tiri diamankan di Polsek Cluring, Banyuwangi.
Pelaku pencabulan anak tiri diamankan di Polsek Cluring, Banyuwangi.

Banyuwangi (pawartajatim.com) – Kelakuan KM (46), warga Cluring, Banyuwangi ini benar-benar bejat. Dia tegas memperkosa anak gadisnya hingga bertahun-tahun. Korban digagahi saat duduk di bangku SMP hingga naik SMA.

Akibat perbuatannya, KM harus mendekam di tahanan Polsek Cluring. Penyidik menjeratnya dengan pasal berlapis. Masing-masing pasal 81 ayat 1, 2, 3 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak. Ancamannya, maksimal 20 tahun penjara.

Terbongkarnya kasus ini berawal dari perubahan psikologis korban. Remaja yang duduk di bangku kelas 1 SMA ini berubah pendiam, jarang bergaul. Begitu diinterogasi sang ibu, korban langsung blak-blakan sambil menangis.

Bak disambar petir, ibu korban naik pitam. Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Cluring. Berbekal laporan ibu korban, polisi mengamankan pelaku. “ Pelaku kami amankan tanpa perlawanan,” kata Kapolsek Clurik, AKP Eko Darmawan, Minggu (19/2/2023) siang.

Hasil pemeriksaan penyidik, aksi pemerkosaan itu pertama kali dilakukan tahun 2020. Kejadian ini bermula ketika korban mengikuti ibunya tinggal serumah dengan pelaku. Kala itu, korban masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Melihat kemolekan korban, pria hidung belang ini mulai beraksi. Ketika kondisi rumah sedang sepi, pelaku melancarkan akal bulusnya. Korban dirayu, diselingi ancaman. Merasa terpojok, korban hanya bisa pasrah. Pelaku berhasil memperkosa korban.

Aksi pertama berhasil, pelaku makin ketagihan. Ketika rumah sepi, pelaku selalu memaksa korban melayani nafsu bejatnya. Aksi amoral ini terus dilakukan hingga korban lulus SMP, lalu melanjutkan ke SMA. “ Terakhir, korban diperkosa 16 Februari kemarin. Lagi-lagi, pelaku mengancam korban,” jelas Kapolsek.

Di hadapan penyidik, pelaku mengakui seluruh perbuatannya. Dari kasus ini, penyidik mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, pakaian korban dan baju yang digunakan pelaku menjalankan aksinya. “ Pelaku sudah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan,” pungkasnya. (udi)