Surabaya, (pawartajatim.com) – Sekitar dua puluh ribu masyarakat dari berbagai daerah dan komunitas di Jawa Timur/Jatim memadati sepanjang Jalan Gubernur Suryo, Minggu (31/7) pagi. Mereka tampak begitu antusias mengikuti Gowes Bareng Gubernur Jawa Timur dalam rangka memperingati 1 Muharram 1444 Hijriyah.

Sembari mengibarkan bendera merah putih, para peserta gowes menyusuri rute sejauh 7 km dengan start dan finish di depan Gedung Negara Grahadi. Mulai dari Jl Gubernur suryo – Panglima Sudirman – Sono Kembang – Karimun Jawa – Raya Gubeng – Jl Sumatera – Jl Stasiun Gubeng – Jl Anggrek – Jl Kusuma Bangsa – Jl Ambengan – Jl Ngemplak – Jl Simpang Dukuh – Jl Gubernur Suryo.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa hadir bersama  Wakil Gubernur Jawa Timur, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurcahyanto dan Wakil Kapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo.

Juga didampingi Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, Kakanwil BI Jatim Budi Hanoto. Usai memberangkatkan kloter pertama, Khofifah sapaan lekatnya bersama rombongan dan Kepala OPD Pemprov Jatim juga tancap gas mengikuti rute yang telah disiapkan hingga finish.

Melihat keberagaman dari berbagai kalangan yang hadir, Khofifah menyebut kegiatan gowes ini adalah bagian dari bentuk kebangkitan dam keguyub rukunan masyarakat Jatim. Apalagi, ini juga terlihat dari membludaknya peserta yang ikut memeriahkan kegiatan Gowes.

“Kegiatan ini menunjukkan kepada kita semua tentang arti kebangkitan. Bangkit bersama usai pandemi covid bersama mewujudkan semangat Optimis Jatim Bangkit,” kata Khofifah. “Melalui gowes ini juga menunjukkan tingginya toleransi dan seduluran di kalangan  masyarakat Jatim,” tambahnya.

Tak hanya itu, Khofifah juga mengungkapkan bahwa gravitasi gowes membuat masyarakat diluar wilayah Gerbang Kertasusila turut hadir meramaikan. “Saya lihat tadi ada dari Madiun, Malang, Kediri dan lainnya hadir memeriahkan. Gravitasi gowes ini luar biasa dan sangat borderless,” ujarnya

Gravitasi tanpa batas itu, juga dimaknai Mantan Menteri Sosial RI ini sebagai upaya yang bisa membangun kebersamaan. “Kita lihat banyak kalangan yang hadir, muda hingga tua, anak-anak hingga dewasa, bermacam ras dan suku dan agama. Kibaran  merah putih dan semangat bela  NKRI telah mengalir dalam diri kita serta menyatu,” jelasnya

Khofifah menambahkan, bahwa tingginya seduluran dan toleransi antar umat menggambarkan semangat 45 dan semangat merah putih yang menjadi ruh pada momentum tahun baru Hijriyah ini.

“Besok sudah masuk pada bulan Agustus. Bulan kemerdekaan RI. Maka saya yakin semangat 45 semangat merah putih akan menjadi ruh pada seluruh momentum dan gerakan yang kita lakukan bersama,” tutur Khofifah.

Pada gelaran yang melibatkan ribuan orang ini, Khofifah bersama jajarannya menyiapkan pula sentra vaksinasi booster yang berada di halaman Gedung Negara Grahadi sisi Timur.  Sebanyak 1.952 orang telah mendaftarkan diri untuk program vaksinasi ini.

“Diposter kami tulis 1.444 dosis kami sediakan ini sebagai simbolis tahun hijriyah. Tapi di lapangan sudah hampir 2.000 orang mendaftar. Semua tetap akan mendapatkan dosis vaksin boosternya,” tegas Khofifah.

“Bisa dilayani sampai sekitar pukul 17.00 WIB karena kita punya stok vaksin yang cukup,” imbuhnya. Diakhir, Khofifah juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah berkenan memberikan atensi dan apresiasi atas berjalannya acara ini.

“Terima kasih banyak atas seluruh apresiasi termasuk atensi Bapak/Ibu sekalian. Selamat Tahun Baru Islam semuanya, semoga semuanya tambah sehat,, sukses,  sejahtera dan bahagia,” pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri menyapa bahkan berfoto bersama warga yang memadati halaman Gedung Negara Grahadi usai Gowes. Bahkan dirinya juga membagikan kurma kepada warga yang disambut dengan sangat antusias. (dra)