Banyuwangi, (pawartajatim.com) – Peringatan bagi para pengendara di Banyuwangi. Dua minggu ke depan, Polresta akan menggelar Operasi Patuh 2022. Sasarannya, para pengendara nakal yang melanggar keselamatan di jalan.
Seperti, tak memakai helm, sabuk pengaman, berkendara melebihi kecapatan hingga penggunaan lampur rotator pada kendaraan. Operasi ini bertujuan menekan angka kecelakaan lalu lintas. Sesuai jadwal, operasi satuan lalu lintas ini akan digelar mulai Senin (13/6) hingga Minggu (26/6).
“Operasi ini untuk menekan kecelakaan lalu lintas dan memberikan sanski bagi pengendara yang melanggar,” kata Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Didik Hariyanto, disela Latihan Operasi (Latops) Patuh Semeru Jumat (10/6) pagi.
Pihaknya berharap target operasi perlu ditambah, sesuai karakteristik wilayah. Terutama, jalur paling rawan kecelakaan. Selain menekan kecelakaan, operasi ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada polisi.
“Tentunya, operasi ini dilakukan dengan humanis, namun tetap menjalankan SOP. Kedepankan senyum, sapa dan salam,” tegas Wakapolresta. Operasi Patuh ini akan memberikan sanksi tegas bagi para pelanggar. Razia akan digelar secara terbuka. Pelanggar akan diprioritaskan mendapatkan sanksi tilang secara elektronik.
“Personel yang terlibat dalam Ops Patuh ini harus memperhatikan delapan fokus pelanggaran,” kata Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Rian Septia Kurniawan. (udi)
