
Surabaya, (pawartajatim.com) – Surabaya kembali menjadi tuan rumah bagi pameran internasional bergengsi EastFood (IIFEX) & EastPack Surabaya 2025, yang akan berlangsung pada 12–15 Juni 2025 di Grand City Convention Hall. Pameran ini digelar oleh Krista Exhibitions sebagai respons terhadap tren industri makanan dan minuman (mamin) yang makin berkembang seiring meningkatnya kesadaran kesehatan, inovasi teknologi, dan isu keberlanjutan.
Mengusung konsep ‘Dari Hulu ke Hilir’, pameran ini mengintegrasikan sektor industri pangan, pengemasan, dan teknologi. Diselenggarakan secara bersamaan, EastFood dan EastPack menghadirkan lebih dari 180 perusahaan peserta, termasuk 30 pelaku UMKM, serta partisipasi dari negara-negara seperti China, Prancis, Malaysia, Singapura, Taiwan, dan Thailand.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) terbaru, Jawa Timur mencatat pertumbuhan ekonomi tertinggi secara nasional, yaitu 5 persen (year-on-year), melampaui Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta.
Ini menunjukkan bahwa Jawa Timur memiliki potensi besar sebagai motor pertumbuhan industri mamin nasional. CEO Krista Exhibitions, Daud D. Salim, menyampaikan bahwa pameran ini tidak hanya mempertemukan pelaku industri dari berbagai negara, tapi juga menjadi ajang strategis untuk memperkuat daya saing UMKM lokal.
“Kami berharap event ini menjadi platform kolaborasi dan inovasi untuk pelaku usaha, sekaligus mendorong ekspansi mereka ke pasar global,” kata Daud D Salim, di Surabaya, Kamis (5/6/2025).
Ia menambahkan bahwa, tak hanya sebagai ajang bisnis, EastFood 2025 juga menyuguhkan Chef’s Secret Culinary Studio Workshop, yang menghadirkan berbagai sesi pelatihan dan demo dari chef ternama.
Peserta akan belajar mulai dari Gelato Sushi, Bika Ambon Mousse Cake, Beef Cheese Brioche, hingga edukasi mengenai daging sapi Australia. “Diantara chef yang tampil adalah Chef Rudy, Chef Muto, Chef Forest, dan banyak lagi, yang akan berbagi resep serta teknik kuliner modern dan tradisional, dari Korean Florist Cake hingga Putu Mayang,” tambahnya.
Selain menjadi ajang pameran dan edukasi, acara ini juga menyediakan sesi Business Matching untuk mempertemukan pelaku usaha dengan mitra potensial dan investor. Pameran ini terbuka untuk pelaku bisnis dan masyarakat umum, setiap hari mulai pukul 10.00 – pukul 19.00 WIB.
Tiket masuk gratis tersedia melalui registrasi online hingga 11 Juni 2025, atau dapat dibeli di lokasi seharga Rp 100.000. (ony)










