Suasana pelatihan di The Southern Hotel Surabaya. (foto/nanang)

Surabaya, (pawartajatim.com) – The Southern Hotel Surabaya bekerja sama dengan Semangat Indonesia Kuat (ISIK) peduli lingkungan bertujuan untuk mengubah kain bekas menjadi produk ramah lingkungan yang memiliki nilai jual tinggi. Diharapkan, setelah pelatihan ini, para ibu rumah tangga dapat menciptakan produk zero waste, baik ecoprint dan shibori dari bahan linen bekas sprei hotel.

Direktur Utama/Dirut ISIK, Prita Eksimaningrum, menjelaskan teknik shibori asal Jepang ini mengubah kain bekas menjadi karya seni dengan berbagai pola desain. “Kegiatan ini juga mengedukasi tentang pentingnya zero waste melalui pemanfaatan limbah kain,” kata Dirut ISIK, Prita Eksimaningrum, di Surabaya Selasa, (4/2/2025)

Sementara, Marcomm Coordinator The Southern Hotel Surabaya, Reimons Santoso, menerangkan bahwa kain yang telah diolah menjadi produk seperti ecoprint dan shibori akan kembali digunakan oleh hotel sebagai taplak meja, sprei, atau sarung bantal.

“Kami ingin ibu rumah tangga dan UMKM menghasilkan produk bernilai guna, bukan sekadar limbah, karena itu kami mengajak ibu-ibu untuk kreatif dan memanfaatkan kain bekas menjadi produk bermanfaat,”  terang pria tampan berkacam mata ini.

Marcomm Coordinator The Southern Hotel Surabaya, Reimons Santoso. (foto/nanang)

Pelatihan sehari yang dilakukan di hotel yang dipimpin General Manager Kencana Herdianto, ini bertujuan memberdayakan ibu-ibu agar mandiri secara finansial dan menjaga kelestarian lingkungan dan budaya.

Teknik shibori menghasilkan pola yang unik tergantung jenis kain. Ada berbagai pola seperti shibori kumo dan shibori arashi yang memberikan nilai artistik pada setiap kain. Pelatihan ini juga mengajarkan cara pewarnaan kain dengan dilipat, diikat, atau disimpul.

Sebelum pelatihan berakhir, peserta juga diajak langsung untuk melihat dan melakukan proses pemanasan kain dengan teknik merebus kain yang sudah diikat kuat dalam wadah kukusan. (nanang)