Surabaya, (pawartajatim.com) – Surabaya adalah kota terbesar kedua di Indonesia. Ibukota Provinsi Jawa Timur/Jatim ini tak hanya menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga menjadi pusat bisnis dan perdagangan.
Pusat Kota Surabaya berada di sekitar Kelurahan Embong Kaliasin dan Ketabang Kecamatan Genteng, tepatnya di sekitar Jl. Taman Surya, Yos Sudarso, Pemuda, Kayoon, Panglima Sudirman, dan Basuki Rahmat.
Karena menjadi pusat banyak aktifitas, maka pada jam-jam tertentu kawasan ini seringkali dipadati oleh lalu-lintas kendaraan bermotor maupun pejalan kaki. Saat jam istirahat, cafe dan restoran yang berada di area ini dipadati oleh orang-orang yang makan siang.
Biasanya pengunjung datang sendiri ataupun bersama keluarga dan rekan kerja. Salah satu tempat di tengah kota yang menjadi favorit dan sering menjadi tujuan pengunjung untuk makan adalah Tab Cafe Hotel Capsule yang berada di Jl. Kayoon No 11 D Surabaya.
Menu makanan favorit yang biasa dipesan oleh pengunjung adalah rawon, bebek goreng, dan sop iga, sedangkan menu lain yang tersedia adalah nasi goreng rawon, nasi goreng ayam, mie goreng, ayam goreng, ayam geprek ayam bakar, dan menu hotplate.
“Harga sangat terjangkau, mulai Rp 24.000. Untuk rawon disini hanya Rp 40.000, sedangkan untuk sop iga Rp 55.000,” kata Director of Sales Tab Hotel, Cicilia Lomanta, didampingi Operational Manager Tab Hotel Capsule Kayoon, Dheny Hariansyah, kepada pawartajatim.com, di Surabaya Kamis (23/1).
Bagi yang tidak ingin makan berat, tersedia menu cemilan seperti Vietnam spring roll, cireng dan pisang coklat. Sedangkan untuk minuman terdapat juice buah segar, squash milkshake, herbal drink, aneka teh, kopi, soft drink dan beer.
“Cukup belanja makan senilai Rp 1.500.000 pengunjung free menggunakan ruang cafe lantai atas, Rp 500.000 untuk VIP room,” jelas perempuan cantik ini. Banyak instansi, organisasi, komunitas, maupun keluarga yang memanfaatkan tempat ini untuk acara mereka. Diantaranya Komunitas Pemuda Batak, Pedagang Muslim Indonesia, gathering Kiat Group, dan masih banyak lagi. (nanang)