Surabaya, (pawartajatim.com) – Surabaya Timur menawarkan berbagai peluang bisnis kuliner yang menarik berkat kombinasi populasi yang padat, pertumbuhan ekonomi, dan perkembangan infrastruktur. Pertumbuhan populasi di Surabaya Timur yang signifikan dengan berbagai lapisan sosial ekonomi.

Hal ini menciptakan pasar yang luas untuk berbagai jenis kuliner, dari makanan cepat saji hingga fine dining. Melihat potensi tersebut The Grand Kenjeran bekerja sama dengan TCI Property Jakarta, meluncurkan proyek komersial F&B terbaru, Annyong Market.

Direktur Marketing The Grand Kenjeran, Ivana Tantoyo, mengatakan, Annyeong Market sebagai proyek pertama dari total 3 proyek komesil The Grand Kenjeran yang akan diluncurkan di tahun – tahun mendatang.

“Sebagai developer yang memiliki visi untuk selalu menjadi trend setter di Surabaya, The Grand Kenjeran selalu berusaha menghasilkan karya unik dan melengkapi kebutuhan masyarakat Surabaya”, kata Ivana, saat meresmikan Annyeong market di Surabaya Sabtu (14/9/2024).

CEO TCI Property Wenni, yang juga pengelola Annyeong Market mengatakan, Annyeong Market merupakan the first Korean Themed food court di Surabaya. Lokasi kuliner Surabaya Timur ini sendiri mengusung konsep bangunan Korea yang terinspirasi dari  desa Bukchon Hancok di Seoul, Korea Selatan.

“Konsep desa diambil untuk menonjolkan unsur harmonis dan kekeluargaan yang diterapkan secara arsitektural, dengan tata letak unit tenan yang seling berdekatan. Dipadukan dengan detail aksesoris, furniture dan mural yang kekinian, Annyeong Market akan menjadi tempat yang nyaman bagi setiap setiap keluarga yang datang”, tambahnya.

Annyeong Market sendiri memiliki luas area 2000 meter persegi, dengan total 31 tenan, baik dari Surabaya maupun luar Surabaya. Kategori tenan terbagi menjadi 3 bagian, yaitu makanan Korea, makanan non halal dan makanan halal.

Ivana Tantoyo menambahkan, kedepan untuk selalu meramaikan Annyeong Market, pihaknya akan selalu gencar menggelar even – even terbaru, karena pusat kuliner dengan konsep Korea ini bisa lebih luas untuk mengembangkan program marketing.

“Dengan konsep seperti ini kita bisa mengembangkan berbagai acara seperti fashion, kosmetik, K-pop, K-drama, dan itu semua akan kami kembangkan di sini untuk meningkatkan tingkat kunjungan,” tutup Ivana. (ony)