Blitar, (pawartajatim.com) – Pencuri pompa air ini bernama Dwi Bagas (35) warga asal Jember yang kini tinggal di Desa Sumber, Kecamatan Sanan Kulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur/Jatim. Yang menjadi target pelaku adalah lokasi persawahan dan kolam ikan koi. Sebuah ikan hias milik petani di wilayah Kecamatan Sanan kulon, Kabupaten Blitar.
Pria pengangguran ini dibekuk anggota Unit Reskrim Polsek Sanankulon Polres Blitar Rabu (28/8) lalu. Waktu itu, pelaku berada di rumah mertuanya di Desa Sumber, Kecamatan Sanan Kulon. Kebetulan, saat itu pelaku sedang sibuk memperbaiki salah satu pompa air hasil curian.
Namun apes, belum sampai kelar, pelaku keburu ditangkap petugas kepolisian setempat. Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti berupa sebuah pompa air siap jual. Dihadapan petugas pelaku mengaku melakukan aksinya ini sejak awal Januari 2024 hingga Agustus.
Tepatnya pada saat ia tidak bekerja lagi sebagai buruh serabutan. “Saya bingung tidak ada pemasukan, akhirnya mencuri,” ujarnya singkat. Setiap menjalankan aksinya, tersangka hanya seorang diri. Tanpa bantuan orang lain.
Aksi tersebut diawali pelaku dengan cara menyamar sebagai pencari lumut. Tumbuhan air yang digunakan orang sebagai pakan ini. Setelah mendapatkan titik sasaran, pompa air tersebut dicuri pelaku pada malam hari.
“Saya lihat pemiliknya pulang, langsung sikat,” terang pelaku seperti tak mengenal dosa. Barang hasil curian sebanyak 20 kali, ini ditawarkan pelaku melalui media sosial Facebook. Tersangka menjualnya dengan harga antara Rp 500.000 – Rp 1,5 juta.
Tergantung kondisi dan tahun pembuatan. Padahal harga baru mencapai Rp 7 juta. “uangnya saya gunakan untuk keperluan sehari-hari, bukan untuk foya-foya pak,” ujar pelaku saat ditanya petugas.Wakapolres Blitar Kota, Kompol I Gede Suartika, menjelaskan, kasus pencurian pompa air di lokasi persawahan dan kolam ikan ini sangat meresahkan masyarakat.
Apalagi musim kemarau seperti sekarang ini. “Kami masih mengembangkan kasus ini. Kami juga mengimbau warga yang membeli aerator dan pompa air dari tersangka segera menyerahkan barangnya ke Polres Blitar Kota,” kata Kompol I Gede Suartika, di Blitar jum’at (30/8).
Ditangkapnya pelaku ini, kata dia, membuat warga lega. Sebagai ucapan terima kasih, mereka datang ke Polres Blitar Kota untuk memberikan hadiah ikan koi. Kepala Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Tiyok Sunaryanto mengatakan aksi pencurian yang dilakukan pelaku ini benar-benar membuat warga tidak nyaman.
“Sampai ada warga yang tidur di sawah. Karena saking takutnya pompanya hilang,” tandasnya. (khoi)











