Pilkada Banyuwangi, Ipuk Kejar 70 Persen Suara, Ali Makki Targetkan Menang

Paslon Ipuk – Mujiono dan Ali Makki-Ali Ruchi memberikan keterangan kepada wartawan usai mendaftar ke KPU Banyuwangi, Rabu (28/8/2024). (Foto/udi)
Paslon Ipuk – Mujiono dan Ali Makki-Ali Ruchi memberikan keterangan kepada wartawan usai mendaftar ke KPU Banyuwangi, Rabu (28/8/2024). (Foto/udi)

Banyuwangi,(pawartajatim.com)- Dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi sudah mendaftar di KPU Banyuwangi, Rabu (28/8/2024). Keduanya memasang target masing-masing untuk menang. Pun, untuk meraih simpati rakyat Bumi Blambangan.

Pasangan Ipuk – Mujiono yang mendaftar pertama mentargetkan suara hingga 70 persen pada Pilkada serentak. Target ini bukan muluk-muluk. Ipuk yang  calon petahana diusung 16 partai politik (parpol). Dari jumlah ini, 6 diantaranya parpol parlemen di DPRD Banyuwangi. Masing-masing, PDIP, Demokrat, NasDem, Golkar, Gerindra dan PPP. “Kami targetkan menang dengan 70 persen suara,” kata Ketua DPD Golkar Banyuwangi, Ruliono usai pendaftaran.

Untuk meraih target, Ipuk mengajak warga Banyuwangi ramai-ramai datang ke TPS pada Pilkada, 27 November mendatang. Lalu, memilih sesuai hati Nurani. “Mari warga Banyuwangi tentukan pilihan. Ini untuk memilih pemimpin Banyuwangi,” kata Ipuk usai mendaftar.

Ipuk yang berpasangan dengan Sekda Banyuwangi, Mujiono mengusung jargon “Maju Bersama untuk Semua”. Jargon ini memiliki makna semangat bersama membangun Banyuwangi dengan semua elemen. “Jadi, bukan hanya untuk kepentingan kelompok tertentu. Tapi, untuk semua elemen Banyuwangi,” tegasnya.

Sementara, paslon KH Ali Makki – Ali Ruchi tak mematok suara besar. Namun, targetnya memenangi Pilkada. “Kami hanya memiliki satu target merebut hati rakyat Banyuwangi. Targetnya menang,” tegas Ali Makki usai mendaftar.

Meski hanya diusung satu parpol, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), paslon dengan julukan Ali-Ali ini tak nyiut nyali. Justru, semangatnya makin kuat. “ Pilkada bukan pemilihan partai. Tapi, pemilihan Bupati,” tegas mantan Ketua PCNU Banyuwangi ini.

Paslon ini menjajikan kebutuhan dasar rakyat Banyuwangi bisa terpenuhi dengan baik. Seperti, pupuk yang mudah bagi petani. Lalu, sembako murah dan mudahnya mendapatkan fasilitas kesehatan.

Usai mendaftar, pihaknya langsung menemui para ulama sepuh Banyuwangi. Termasuk, ormas keagamaan di Banyuwangi. Kegiatan ini untuk meminta doa restu agar Pilkada Banyuwangi bisa berjalan aman, kondusif. (udi)