Surabaya, (pawartajatim.com) – Ada ungkapan lukisan mural di dinding Hotel Primebiz yang berbunyi “Anda belum sampai Surabaya jika belum makan Nasi Goreng Jancuk”. Ungkapan ini memang ada benarnya, karena Nasi Goreng Jancuk sudah menjadi makanan ikon Kota Surabaya, selain rujak cingur, lontong balap, lontong Kupang, dan rawon.
Nah, dalam rangka menyambut HUT RI ke-79 ini, Hotel Primebiz yang terletak di Gayung Kebonsari ini menggelar Mangan Cuk. Yaitu, lomba makan nasi goreng Jancuk. Lomba digelar Sabtu (10/8) dan diikuti oleh belasan kelompok peserta yang terdiri dari 4 orang.
Mereka diatur dengan peraturan yang berisi teknis perlombaan yaitu : Air minum dibatasi 4 botol, dilarang merokok, dilarang memuntahkan makanan, dilarang ke Toilet, dilarang provokasi peserta lain, wajib makan dengan alat makan sendok dan peserta didampingi petugas hotel
Sedangkan untuk kriteria penilaian antara lain wajan yang berisi nasi goreng harus habis dalam waktu yang sesingkat mungkin dan tidak bersisa, kalau semua tidak habis, maka dipilih sisa yang paling sedikit, penggunaan kostum yang menarik.
“Lomba ini dalam rangka mendekatkan diri dengan masyarakat dan meningkatkan sportifitas, serta mengenalkan Nasi Goreng Jancuk yang terkenal pedas,” kata General Manager/GM Hotel Primebiz, Yusak Anshori, kepada pawartajatim.com, Sabtu (10/8/2024).

Dari hasil penilaian di lapangan, maka diperoleh Juara 1. Yaitu, group Sekop Sekop yang berhasil menghabiskan Nasi Goreng Jancuk dalam waktu 2 menit 26 detik, sedangkan runner up diraih group Micmek.
“Juara kekompakan kostum dimenangkan oleh peserta dengan nomor urut 8 yang merupakan satu-satunya group putri,” jelas General Manager Hotel senior ini. Lomba tahunan ini selalu dinantikan oleh masyarakat Surabaya, maupun di luar Kota Pahlawan, terutama mereka yang merindukan masakan Nusantara yang terkenal dengan rasa yang kuat baik pedas, asin, dan gurih nya. (nanang)











