
Surabaya, (pawartajatim.com) – Hotel legendaris di pusat kota Surabaya. Daerah Tunjungan dan sekitarnya, merupakan kawasan pusat kota Surabaya, yang juga merupakan kawasan bisnis. Sehingga banyak terdapat mall, pertokoan, perkantoran, sekolah dan hotel.
Dari antara sekian banyak hotel disana, ada satu hotel yang cukup ternama dan legendaris, yaitu Hotel Grand Inna Tunjungan. Hotel yang dulunya bernama Hotel Simpang, kemudian berubah menjadi Natour Simpang, dan berubah lagi namanya, yaitu Inna Simpang.
Sebagai hotel yang letaknya sangat strategis, tidak berlebihan jika manajemen hotel dibawah Indonesian Hotel Group (IHG) ini menargetkan diri sebagai hotel meeting point. “Kami saat ini sedang melakukan pembenahan dan renovasi kamar juga ballroom untuk memberikan pelayanan yang terbaik,” kata GM Grand Inna Tunjungan, Ni Komang Darmiati, kepada pawartajatim.com, Rabu (31/7/2024).
Selain terjaga dalam fasilitas dan pelayanan kamar, hotel ini juga dikenal dalam penyediaan kuliner yang lezat dan harga bersahabat. Karena itu banyak instansi di Surabaya yang memanfaatkan jasa pelayanan kuliner di hotel ini, antara lain Garnisun Surabaya dan PT KAI Daop VIII.
“Disini tersedia menu mulai harga Rp 50.000 hingga ada menu rame-rame yaitu menu dahar kumpul. Selain itu kami juga memenuhi pesanan online dan menyesuaikan budget,” jelas GM senior kelahiran Pulau Dewata ini.
Sebagai hotel yang mengusung corak klasik, hotel ini sangat concern terhadap unsur seni dalam penampilan setiap masakan. Contohnya menu Sate disajikan secara berdiri, dan nasi disajikan dalam bentuk kerucut layaknya tumpeng yang melambangkan puncak gunung kesuksesan.
Saat ini di Hotel Grand Inna Tunjungan tersedia aneka menu andalan yang dipersiapkan secara khusus oleh Chef Hadi yaitu iga bakar, sop buntut, rawon, sate ayam, nasi goreng, dan lain-lain.
Pada Rabu 31 Juli 2024 pukul 12.00 WIB sampai selesai, Grand Inna Tunjungan menggelar acara bertajuk All Times Favorieties di Palapa Coffee Shop. Dalam acara ini disajikan menu-menu favorit yang tersedia, sebelum disajikan, masing-masing makanan ini dibawa langsung oleh Executive Chef dan crew nya melewati jalur karpet merah yang terhampar, layaknya peragawan dan peragawati.
“Iga bakar dan sop buntut selalu menjadi menu favorit pengunjung,” tambah Executive Chef Hotel Grand Inna Tunjungan Chef Hadi. Harapan manajemen Hotel Grand Inna Tunjungan sederhana, jika makanan yang disajikan selalu memuaskan, maka bisa menjadi tujuan tamu-tamu saat menginap di Surabaya. (nanang)