Banyuwangi,(pawartajatim.com) – Menteri Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas melakukan kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banyuwangi, Minggu (7/7/2024). Kedatangan mantan Bupati Banyuwangi ini dalam rangka melakukan pengecekan layanan publik di dalam Lapas.

Anas mengingatkan jajaran Lapas Banyuwangi terus melakukan reformasi birokrasi. Sehingga, kemudahan layanan makin dirasakan masyarakat. Diraihnya predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) oleh Lapas Banyuwangi  tahun 2023 diharapkan menjadi penyemangat terus berbenah. Dan, melakukan pelayanan yang semakin mudah dan cepat. “Diraihnya predikat WBK harus dimaknai semakin meningkatkan semangat perubahan dan mengimplementasikan reformasi birokrasi berdampak,” tegas Anas.

Proses di Lapas Banyuwangi juga diminta disederhanakan. Salah satunya, mengoptimalkan digitalisasi melalui pemanfaatan perkembangan teknologi informasi. Digitalisasi ini muaranya memudahkan masyarakat dalam memperoleh layanan. Serta menjadi bagian dari pemangkasan proses bisnis.

Kepala Lapas kelas IIB Banyuwangi, Agus Wahono mengatakan pihaknya terus melakukan evaluasi dalam pelayanan yang semakin mudah, nyaman dan cepat kepada masyarakat.“Kami terus menghimpun informasi sebagai bahan evaluasi untuk terus berbenah dan menjawab kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.

Dukungan dan bimbingan dari Kemenpan RB menjadi penyemangat terwujudnya reformasi birokasi di dalam Lapas Banyuwangi. Hal ini seperti yang diinstruksikan Presiden RI. “Selain bimbingan dari internal Kementerian Hukum dan HAM, kami juga membutuhkan dukungan dan Kemenpan RB agar lebih optimal,” tegasnya. (udi)