
Banyuwangi (pawartajatim.com)- Warga Desa Pakel, Kecamatan Licin, Banyuwangi dilanda kesedihan. Belasan lahan kebun milik warga dirusak secara misterius. Pelaku menebang puluhan pohon yang berumur puluhan tahun.
Sedikitnya 11 titik kebun yang dirusak. Pelaku menyasar pohon-pohon yang masih produktif. Seperti, manggis, durian dan kopi. Akibat kejadian ini, warga kehilangan sumber penghasilan. Kerugian ditaksir ratusan juta. Pemicu perusakan ini masih misterius, pun motifnya. Peristiwa ini membuat warga resah. Mereka khawatir, perusakan serupa akan muncul lagi. ” Kejadiannya malam hari, hampir sebulan lalu. Kami tidak tahu apa motifnya pelaku,” kata Nuraini, salah satu korban, Jumat (31/5/2024).
Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polresta Banyuwangi. Dia berharap para pelaku segera bisa ditangkap, diproses hukum. Sehingga, warga bisa kembali tenang. ” Kejadian ini sangat meresahkan warga. Kerugiannya juga tak sedikit,” keluhnya.
Bagi warga, perusakan kebun ini menjadi teror serius. Sebab, mematikan mata pencaharian. Kebanyakan, pohon yang dirusak menjadi tumpuan ekonomi. Begitu ditebang, pemilik lahan tak lagi bisa panen. ” Ada 12 pohon milik saya yang dirusak. 7 diantaranya pohon manggis yang setiap tahun bisa laku hingga Rp 5 juta,” ujar Mathorah (81), korban lainnya.
Meski merugi cukup besar, warga tak putus asa. Selain berharap pelaku ditangkap, kekecewaan warga terobati berkat pemberian tali asih dari Perkebunan Bumisari di desa setempat. Tali asih ini bagian dari pemberian CSR perusahaan ke warga. ” Lahan saya sudah dirusak meski belum mendapatkan tali asih perkebunan. Sekarang saya tetap ambil tali asih,” kata Mathorah yang datang ke Balai Desa Pakel bersama cucunya.
Tali asih dari perkebunan swasta ini sudah berlangsung sejak sebulan lalu. Total, sekitar 700 warga yang sudah mendapatkannya. Pemberian ini bagian dari kerukunan antara pihak kebun dan warga. Kegiatan ini digagas Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Nanang Haryono. Selain tali asih, warga nantinya diberikan kesempatan menggarap lahan bersama perkebunan. (udi)