Surabaya, (pawartajatim.com) – Empat mahasiswa dilepas Rektor Universitas Widya Kartika (UWIKA), Dr F Priyo Suprobo, M.T., Kamis (24/8). Mereka adalah, Jeremy Nathanael Rastandi, Yovita Alicia Laeman, Nasya Ivana Boenadhi dan Sylvia Ayu Indah Sari, B.ED., MTCSOL mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra dalam program studi/prodi lanjut dan pertukaran pelajar di luar negeri.

‘’Program ini dapat memberikan pelajaran menarik bagi mahasiswa untuk memperluas pengetahuan mereka dan mendapatkan pengalaman internasional yang berharga,’’ kata Priyo Suprobo, saat melepas keempat mahasiswanya.

Jeremy Nathanael Rastandi, mengikuti pertukaran pelajar S1 Beijing Foreign Studies University Student Exchange. Sedangkan Yovita Alicia Laeman dan Nasya Ivana Boenadhi, mengikuti prodi lanjut S1 Chongqing Normal University Studi Lanjut.

Sementara, Sylvia Ayu Indah Sari, B.ED., MTCSOL, mahasiswa S3 Yunan Normal University. ‘’Program ini bertujuan untuk membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan akademis, budaya, dan sosial yang diperlukan untuk sukses di dunia yang semakin global, selain sebagai salah satu Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),’’ tambah Priyo.

UWIKA, menurut dia, sebenarnya sudah lama memiliki program Studi Lanjut (2+2) dan pertukaran pelajar terkhusus pada Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin. Namun, program ini sempat terhenti karna Pandemi Covid 19.

‘’Banyak manfaat yang bisa dirasakan langsung bagi mahasiswa, seperti paparan budaya, peningkatan keterampilan bahasa, dan pembangunan jaringan internasional,’’ ujar Dekan Fakultas Pendidikan Bahasa Mandarin & Sastra Inggris Uwika, Ong Peter Leonardo, BA., M.ED.

Menurut dia, program studi lanjut dan pertukaran pelajar di luar negeri yang dimulai sejak 2009 dan saat ini sudah menyalurkan sekitar 180 mahasiswa studi ke luar negeri menyediakan berbagai pilihan untuk mahasiswa yang ingin mengembangkan diri secara akademis dan non akademis.

Mahasiswa akan menjalani pengalaman belajar yang imersif dan mendapatkan wawasan budaya dan akademis yang berharga. Studi lanjut di luar negeri adalah perjalanan yang akan membuka pintu bagi mahasiswa untuk pertumbuhan yang dapat mereka bawa pulang diaplikasikan berbagai aspek kehidupan mereka.

Selain mendapatkan kualifikasi akademis yang diakui internasional, para peserta akan memiliki kesempatan untuk merasakan budaya, gaya hidup, dan nilai-nilai yang berbeda.

Ini akan membantu mereka mengembangkan toleransi, komunikasi interkultural, dan keterampilan kepemimpinan yang tak ternilai harganya. Pengalaman ini juga akan memberikan kepercaya diri dan pengetahuan dalam menjelajahi dunia global saat mereka memulai karir mereka.

Selain itu, tersedia juga kesempatan beasiswa yang memungkinkan mahasiswa yang berprestasi untuk memperoleh pendidikan tinggi di negara-negara yang terafiliasi.

Harapannya, UWIKA bisa mengadakan Program Magang Internasional bagi mahasiswa yang ingin memperoleh pengalaman kerja internasional dan membangun jaringan profesional yang kuat. (bw)