Surabaya, (pawartajatim.com) – Sebanyak 20 bus mengantar pemudik kembali kerja bareng Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) ke Jakarta Minggu (14/4) kemarin. Mereka ikut program program Balik Kerja Bareng BPKH serentak di empat kota di Pulau Jawa. Yaitu di Kota Solo, Semarang, DIY dan Surabaya.

Di Surabaya, acara pelepasan peserta diselenggarakan di Masjid Agung Al Akbar Surabaya, dihadiri Anggota Badan Pelaksana BPKH Indra Gunawan, Perwakilan Pj. Gubernur Jawa Timur/Jatim, Dirlantas Polda Jatim, Kadishub Kota Surabaya dan Organda Jatim.

“Jadi BPKH tiap tahun menggelar program arus balik kerja. Ini dilakukan supaya kaum muslimin bisa produktif kembali bekerja dengan aman dan tertib,’’ kata Anggota Badan Pelaksana BPKH, Indra Gunawan, Minggu (14/4/2024).

Anggota Badan Pelaksana BPKH, Indra Gunawan, Minggu (14/4/2024). (foto/bw)

Selain itu, kata dia, BPKH membantu untuk mengurangi beban kendaraan di jalan raya yang dipadati. Baik saat arus mudik maupun arus balik. Program ini gratis tidak dipungut biaya. Dananya bersumber dari hasil investasi dana abadi umat.

‘’Jadi, tidak ada dana haji satu rupiah pun yang digunakan. Kami siapkan bus pariwisata kelas eksekutif, kaos, souvenir, 2 kali snack dan makan siang bagi peserta,” tambahnya. Dalam program balik kerja bareng BPKH 2024 dari Surabaya kali ini memiliki tujuan Terminal Pulo Gebang dan Kampung Rambutan Jakarta, Terminal Baranangsiang Bogor dan Poris Tangerang dengan menggunakan total 20 bus dengan jumlah target peserta sejumlah 800 orang.

Menurut Indra Gunawan, program ini dibiayai dengan dana kemaslahatan BPKH yang bersumber dari hasil investasi dana abadi umat. ”Semoga program ini membantu masyarakat untuk kembali ke perantauan di Jabodetabek,” pungkas Indra.

Foto bareng usai melepas keberangkatan ratusan pemudik yang kembali kerja bareng Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) ke Jakarta Minggu (14/4) kemarin. (foto/bw)

Sementara itu, Kepala Biro Kesra Pemprov Jatim, Imam Hidayat, mewakili Pj Gubernur Jatim mengatakan, program Mudik dan Balik Gratis ini merupakan sesuatu yang membanggakan dan membantu Pemerintah Provinsi Jatim.

‘’Dengan program ini, membuat pemerintah terbantu dalam menolong warganya untuk balik ke tempat bekerja khususnya wilayah Jakarta dan sekitarnya,’’ ujar Imam. Ia berharap kedepan BPKH bisa meningkatkan jumlah armada bus yang ada.

“Kami bangga dan mengapresiasi BPKH dalam  menyelenggarakan balik gratis ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat. Semoga ditahun depan program ini bisa terus berjalan dan bertambah armada bus yang digunakan,” paparnya.

Sedangkan, AKBP Ismail, yang mewakili Polda Jatim, mengingatkan, agar peserta mudik kerja ini jangan tidur semuanya saat dalam perjalanan. ‘’Patuhi rambu-rambu lalu lintas. Manfaatkan res area yang sudah ada. Pak sopir jangan paksakan menyetir kalau sudah ngantuk, lebih baik istirahat sejenak setelah fit jalan lagi sampai tujuan dengan selamat,’’ pinta Ismail.

Program kembali kerja bareng BPKH ini disambut antusias oleh warga dari berbagai daerah. Ibu Ani satu diantara peserta balik gratis menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPKH. Wanita asal Surabaya yang akan balik ke Bogor tersebut mengaku sangat terbantu dengan gelaran arus balik BPKH.

Dirinya bersama suami dan anaknya tidak repot berebut bus di terminal. Selaim itu juga menghemat biaya karena gratis. “Alhmdulilah, terima kasih BPKH. Kami sangat terbantu. Semoga ke depan program ini bisa terus digelar karena sangat membantu dan bermanfaat,” ujar Ani, yang bekerja sebagai buruh di pabrik di Bogor. (bw)